Home » , , , »

Bermain dengan Sistem Pengereman : Kaliper

Bermain dengan Sistem Pengereman : Kaliper

advertisements

Bahasan kali ini, terjemaahan bebasku dari "Sini"
belajar bareng lagi biar lebih paham dengan tunggangan kita sehari-hari

Bermain dengan Sistem Pengerem-an : Kaliper Rem


sistem rem yang menggusur keberadaan Rem teromol
jika kita mengamati sistem pengerem-an motor-motor produksi empat puluh tahun yang lalu, rata-rata menggunakan tekhnologi yang cukup mutakhir PADA MASA ITU, yaitu sistem pengereman Drum / Teromol : Sepasang sepatu rem berbentuk setengah lingkaran, di pasang di bagian dalam teromol roda. ketika tuas rem di tekan / di tarik, kabel atau pun batang penghubung memutar poros cam di dalam teromol, mendorong sepatu rem keluar menekan dinding dalam teromol, yang memperlambat laju sepeda motor.
memang tampak kuno sekarang, namun sistem ini memberikan daya pengereman yang cukup bagus dan bekerja dengan baik pada kontrol pengendalian.
sistem rem teromol motor lawas
tapi, pada tahun 1969, Honda CB750 mengenalkan teknologi pengereman yang baru.
Honda CB750 adalah model pertama motor produksi masal dengan cakaram depan tunggal, dan menyisakan rem teromol pada roda belakang.
motor produksi masal pertama dengan rem cakram Honda CB750
Penempatan Dasar

Pada prinsipnya Desain pengereman model Cakram ini cukup sederhana. bantalan gesek (kampas rem) berukuran kecil di pasang di dalam kaliper hidraulik. Pada saat tuas rem di tarik, tekanan hidraulik di teruskan ke kaliper dan mendorong pistonnya keluar. memaksa bantalan gesek (kampas) menjepit piringan.
Kaliper di pasang pada bracket geser, sehingga saat piston terdorong keluar, pertama-tama piston mendorong bantalan gesek (kampas) menjepit piringan. Kemudian body kaliper mundur mengikuti rel pada bracketnya, dan menarik bantalan gesek (kampas) di sebelah piringan, dan menjepit piringan-nya.
kaliper model geser ini, sekarang sering di pasang pada rem belakang.
model ini simpel, ringan dan murah biaya produksinya.
model kaliper geser edisi awal
Tapi, model kaliper yang bergeser pada bracketnya ini kurang efisien, karena ada daya pengereman yang terbuang. Karena itu para perancang kaliper mulai mengembangkan desain kaliper yang piston nya saling berhadapan. pada desain ini badan kaliper di kunci pada garpu depan, dan pistonnya di tempatkan menghadap ke dalam pada masing-masing sisi kaliper, dan tekanan hidraulik dari tuas rem di teruskan pada masing-masing piston.
Saat kita menarik tuas rem, kedua piston bergerak maju bersama, menjepit kampas pada kedua bidang piringan dan terjadilah daya pengereman.
caliper 6 piston generasi awal
Berhubung pembahasan tentang kaliper ini masih panjang, mulai dari jumlah piston yang di gunakan, bahan pembuatnya, penempatannya ,serta evolusi bentuknya..
maka, tulisan ini di buat berseri lagi yaaaa...

Sementara itu...temenin mba-mba cantik ini dulu deh... :D
jangan bosen nemenin ya... jangan di tinggalin juga lho.. :D
advertisements

0 komentar:

Posting Komentar

Pengikut