Icip-Icip PWK28 Sudco

advertisements

Kali ini,
pengen cerita tentang pengalaman atau sedikit review dari penggunaan karbu PWK 28 sudco, di mesin standard piston OS50 aja sih,
setelah kemaren nyemplungin part yang sama ; cuma...bedanya si belang udah bore up, sedangkan si blue ini masih standard lah itungan nya.

Sebelum nya, memang motor ku ini sudah lama menggunakan karburator VM26 , dan memang terbukti lebih irit dari pada waktu menggunakan karbu standard nya.
koq iseng pengen jajal in karbu yang lebih gede sih ?
iya, iseng aja..dari pada ada karbu bagus nganggur tapi ga kepakai.. hehehe.

penampakan waktu installment pertama

terus, intake pakai apa ? masih tetap menggunakan intake lawas, waktu masih menggunakan vm26.
cuma sedikit proses penyesuaian, agar diameter dalam nya tidak bertingkat dan menyebabkan tubulensi yang bikin kacau arah aliran campuran udara nya.

gede banget, di banding kan sama dimensi mesin nya yang imut

terus, penyesuaian apa lagi, dari vm26 ke pwk28 ini ?
yang pasti, panjang kabel gas nya juga ikut menyesuaikan, karena stroke pergerakan skep pwk, pasti lebih panjang, dari pada vm26.
maka dari itu, pakai trik irit aja kalau gitu.
pakai seling kabel gas vespa.
yang panjang nya bisa kita tentukan sendiri.
tinggal ujung selingnya kita bengkok kan sedikit dengan tang, kemudian di buatkan kepala kabel gas dengan benang jahit, dan di tetesi lem powerglue.
kuat ? kuat koq, kan sudah di jajal jarak jauh, waktu babyblue kuajak main sampai pulau madura, tanpa ada kendala berarti.

tetep di cemplungin ke box filter, takut sama air soalnya

tinggal beberapa ubahan lagi, sambil cari setelan yang paling optimal.
check pergerakan kabel gas, dan pastikan lancar, kemudian jarum skep bawaan karbu kita pensiun kan, karena pasti nanti terlalu boros, saat di pakai di mesin kubikasi kecil seperti ini.
untuk ganti nya, tetap repair kit honda tiger yang jadi pilihan, karena profile nya yang gemuk. bisa di andalkan untuk sedikit membatasi debit bbm dari mangkok karbu ke bagian venturi nya.
mainjet, kita pakai ukuran kecil antara 110-118 ukuran nya.
Sedangkan pilot jet, tetap ukuran kecil juga, 30-38.

entah kenapa, ukuran 30-38 di pilot jet pwk ini, jika kita compare dengan ukuran 17.5 di karbu mikuni vm17, tidak berbeda jauh dimensi nya.
mungkin pabrikan masing-masing yang lebih paham.
yang pasti, dengan ukuran seperti itu, karbu pwk ini relatif normal di pasang di babyblue.

langsam atau stasioner nya bisa normal, naik turun nya rpm pun halus, sedikit tersedak aja kalau tiba-tiba di betot dari stasioner.
hmmmmm, dimensi luas penampang venturi menurut hematku yang sangat berpengaruh.
karena , menurut perhitungan ku, luas total penampang venturi karbu ini, hampir 4x lipat saat penggunaan karbu standard nya, vm17
wajar aja kalau sekali di betot, agak tersedak mesin nya, sedangkan jika di rpm menengah, begitu gas di betot, mesin pun segera teriak tanpa tersedak.

okay, tinggal test jalan aja..
dan setelah beberapa hari di pakai jalan harian pun, konsumsi bbm babyblue dengan karbu pwk28 ini
ga jauh berbeda dengan pemakaian karbu vm26 selama ini. masih bisa sekitar 35 sampai 40km untuk tiap liter bbm yang di pakai harian.
sayangnya, blum sempat uji jalan jauh (lewat pantura misal nya ) karbu ini keburu di pinang kawan dari kalimantan.
dan segera saja. karbu di lepas, dan di packing untuk di kirim.
plus intake yang sudah di tuning, serta filter koso untuk diameter 28mm.

Oke deh, sekian dulu ya cerita nya.
next time kita coba keisengan lain nya...

udahan ceritanya ? yukk riding sore..

advertisements