Home » , , , » Bebek Goreng Orange Part3

Bebek Goreng Orange Part3

advertisements
Selamat Pagi........!!!
lanjut cerita lagi ya...masih tentang bebek goreng orange koq.
setelah sakit hatinya dan kemudian terkejut dengan kondisi di dalam mesin nya rasa jengkel juga emosi ini ku manage sebagai kekuatan untuk mengubah sesuatu yang sudah harus jadi bangkai awalnya yaitu bebek goreng orange ini, agar bisa berubah kembali menjadi motor yang nyaman dan aman untuk di kendarai.

dan memang, butuh banyak effort untuk mewujudkan misi balas dendam ini.
misi balas dendam agar rasa jengkel dan sakit hati di awal datang nya fizr orange ini bisa berubah jadi rasa kebanggaan, meskipun banyak dana dan waktu yang ku curahkan di misi ku ini.

seperti yang ku ceritakan kemaren, bahwa kruk as dan conrod nya masih layak pakai, tetapi butuh peremajaan di bagian bearing penopang kruk as nya ,makanya waktu pergi belanja baut yang akan ku pakai mengganti baut-baut pengikat crankcase yang sudah ga seragam itu, aku mampir ke toko bearing kawanku juga..iseng-iseng tanyakan bearing berkode 6205 yang nanti akan ku pakai mengganti bearing kruk as si orange.
dan ternyata, dia sodorkan bearing seperti di foto ini :
machine bearing 6205 FAG made in portugal
menurut keterangan kawan-kawan di media sosial, bearing ini bukan peruntukan nya di pakai sebagai bearing untuk engine, tapi di fabrikasi dan mesin-mesin fabrikasi nya. tetapi rasa penasaran ku ga cukup sampai di situ, dari pada bingung juga atas banyak nya masukan yang kuterima, akhir nya browsing ke situs produsen bearing nya. dan di sana di terangkan bahwa, bearing jenis ini mampu berputar maksimal sampai 17.000rpm dengan kondisi pelumasan rendam dalam olie, sedangkan jika pelumasan kering dengan grease, hanya mampu berputar maksimal 13.000rpm.
hmmmm interesting juga penjelasan dari situs pabrikan bearing ini, tinggal pembuktian di lapangan saja berarti.
akhirnya, ku tebuslah sepasang bearing berkode 6205 FAG buatan portugal ini, dan akan ku gunakan sebagai bearing penyangga kruk as nya, tinggal congkel kedua shield nya , dan nanti akan terlumasi oleh olie samping yang dipompakan berikut bbm nya ke dalam ruang karter.

jadi, memang pelumasan bearing kruk as untuk mesin 2 tak dan mesin 4tak berbeda,
kalau di mesin 4 tak, pelumasan yang dipakai untuk melumasi bearing kruk as, juga sama dengan pelumas yang di pakai untuk melumasi komponen di dalam head, di ruang bak kopling serta transmisi nya.
sedangkan untuk mesin 2tak, pelumasan bearing area kruk as, baik bearing penyangga kruk as, bearing big end maupun bearing small end nya di supply oleh olie samping yang di campurkan ke uap bahan bakar dari karbu yang menuju ke ruangan karter di bawah piston, dimana pelumas ini pun juga harus bisa terbakar sempurna saat proses pembakaran di kubah nya.
sedangkan area transmisi dan area kopling di lumasi oleh pelumas mesin, seperti yang di pakai di mesin 4tak.
moga-moga yang baru bermain mesin mulai paham perbedaan sistem pelumasan nya yaa.
alat seadanya buat masang kruk as tanpa di getok
okay, sekarang ke proses pemasangan bearing ke kruk as nya, karena aku ngeri main getok saat memasang bearing ke kruk as, karena bisa menyebabkan center kruk as kanan dan kiri ga center, untuk memasang bearing aku gunakan potongan pipa yang ku press dengan ring plat lebar dan mur pengikat magnet dan pengikat gear primer nya, jadi benar-benar ga ada proses pukul-memukul dengan palu. dan center nya kruk as pun tetap seperti awalnya.
tarik, dengan batang as drat dan mur serta plat bekas
sedangkan untuk memasang kruk as ke crankcase, dimana dudukan / housing bearing kruk as di crankcase kiri selalu bersuaian press fit, makanya proses menarik kruk as pun ku lakukan dengan bantuan plat sisa yang terbal nya 8mm, demikian juga as drat yang ku pakai sebagai tiang tahanan juga As drat M8, untuk dudukan ulir as drat ini di crank case sudah di siapkan dari pabrikan nya. yahh, seperti foto di atas lah lebih jelas nya. beres, bisa terpasang rapi tanpa ada nya proses getok-getokan yang bisa bikin center kruk as melintir.
Oh'iya...ga lupa semua seal-seal kruk as pun aku perbarui, agar tak ada kebocoran kompresi nanti nya.
demikian juga seal-seal di bagian lain, seperti seal as persneling dan seal driven transmision (seal as sprocket / gear depan ) pun tak lupa bagian ruang karter ku poles dulu untuk hilang kan kerak-kerak karbon hasil pembakaran dan kebocoran kompresi sebelum nya.
mulus lagi deh squish nya
begitu juga dengan area squish di head cylinder (kop silinder biasa disebut) tak lupa ku bersihkan dan iseng-iseng di poles..lhaa koq malah mendekati hasil mirror finishing :D  itulah ke isengan ku yang kadang tak ku mengerti juga sih. padahal dari pabrikan juga ga dibuat seperti ini.
menurut hematku aja sih, kalau ku poles dan pori-pori logam nya ku perkecil seperti itu, kerak karbon yang terjadi dari hasil pembakaran nanti, seandai nya ada pun bisa ku bersihkan dengan mudah, kan pori-pori nya kecil, jadi karbon ga mudah untuk nempel dan mengendap di situ.. hehehehe.
Untuk ruang kruk as, sama juga sih ku bersihkan dan gosok dengan amplas, tapi ga se-mengkilat squish nya koq, pegel tangan gosok nya secara manual, yahh..cukup lah segitu. asal kerak ga mudah nempel aja nanti nya. penampakan nya seperti foto di bawah ini :
clean enough lah.. ga kaya pertama nya.
ada beberapa lubang baut pengikat crankcase (berarti di crank case bagian kanan ya ) yang ulir nya pada aus / doll. dan masuk daftar perbaikan juga. cara perbaikan nya sudah pernah ku ulas di tulisan sebelumnya koq. aman deh, tinggal rakit crank case nya. dan ganti semua baut pengikat nya yang lama dengan baut kepala 8mm yang baru, yang sudah kusiap kan. jadi mirip sama baut ikatan crankcase 4tak produksi yamaha yang lain. panjang nya memang berbeda-beda, tapi ukuran dan panjang nya bisa kita lihat di web yamaha . memang ada beberapa penyesuaian panjang baut nya, tapi ini bisa kita atasi dengan mudah, tinggal potong dan di rapikan dengan gerinda aja.

Okay, area crankcase selesai, tinggal bagian kanan, kiri dan block cylinder nya.
untuk area kanan, atau bagian kopling , cuma ganti per kopling nya dengan per kopling suzuki FU yang ku ganjal ring per 5mm tiap baut pengikat per kopling nya , agar jarak main per nya tetap ada , dan tidak terlalu keras saat menarik kopling nanti. untuk bak kopling nya ku repaint ulang, biar lebih rapi aja koq.

masalah yang agak banyak ada di area kiri, karena magnet , starter clutch dan idle gear ternyata butuh di remajakan. wadaauuuuuww bisa bikin kantong kempes dengan segera ini karena ku lihat harga baru nya di web yamaha, part-part tadi lumayan bikin manyun juga harganya. sedangkan ketersediaan nya di toko sparepart pun belum pasti..
hmmmm akhir nya, ku hubungi aja pemain lama juga kolektor fizr yang sudah terkenal di tangerang ini. siapa tahu dia bisa bantu untuk pengadaan part-part yang ku sebutkan di atas.
pucuk di cinta ulampun tiba. rejeki memang ga pernah kemana. ternyata mas fuad ini punya part-part yang kusebutkan tadi. dan dia berbaik hati mau mengantarkan ke rumah, sekalian main katanya :D
dari dia juga aku baru tahu, kalau jantung pengapian (CDI-red) si orange ini pun sudah bukan asli nya ..pffffttttt ya elahhh....musti nambah lagi nih daftar belanjaan ku....
hmmmm, nanti dulu deh, yang penting bagian mekanis mesin si orange ini bisa di kelarin dulu, masalah CDI nanti sambil jalan bisa di usahakan.

setelah mas fuad pulang, ku rakit semua part-part yang di bawakan tadi. PnP cuy....iyalah, kan memang kanibal, copotan dari motor lain yang ga bisa di restorasi lagi.
pasang motor starter nya , idle gear , starter clutch, dan magnet nya. lalu tutup dengan cover magnet nya , aman..... 

lubang port nya bisa buat prosotan bbm n udara
tinggal bagian cylinder yang butuh perhatian, sepert yang kuceritakan di bagian sebelum nya piston minta jajan, demikian juga block cylinder yang musti di korter ulang. lucky me, liner nya belum hasil re-boring ; masih liner bawaan pabrik, jadi masih aman untuk ku perbesar 0.5mm lagi....
piston ku pakai dari produk NPP, karena untuk part original nya sudah masksimal OS100, sedangkan agar hasil honing liner bisa benar-benar halus dan rata, musti ku naik kan diameter nya 0.5mm.
jadi OS150. dan produk dari NPP ini lah yang paling mudah di temui di pasaran. toh juga kalau pelumasan nya bagus, awet juga koq piston set ini.

lhooo, koq udah panjang banget ya cerita kali ini ??
gimana kalau detail pengerjaan nya ku tulis lain kali ? biar ga terlalu bosan kawan-kawan untuk baca ceritaku kali ini... (padahal ngetik nya juga sampe meringis :D :D )
pokok nya nanti seperti ini mesin nya
bersambung......
masih panjang cerita nya ?? tinggal nyebur aja dulu lah...

advertisements

0 komentar:

Posting Komentar

Pengikut