advertisements
Jumpa lagi sobat....
kali ini ceritaku tentang mesin 2 tak lagi, tapi lain species...jika kemaren aku bercerita tentang si orange yang bikin keki di awal kedatangan nya , bikin tambah kesel dan nyesal kemudian berangsur-angsur merubah kekesalan itu menjadi balas dendam yang manis yang nanti nya bisa ku pakai juga pengalaman menangani si orange ini untuk me-rebuild si biru di solo . Jadi, setelah dua kali menangani type underbone (bertulang rangka di bawah sih maksud sebenar nya) kali ini, punya kesempatan juga untuk belajar sekaligus malpraktek satu type motor ber-backbone dari yamaha.
type ini sangat legendaris bagi pabrikan satu ini, karena di produksi selama lebih dari 20tahun di indonesia. dari generasi awal nya di tahun 80an, sampai ke generasi terakhir di tahun 2000an.
Bahkan, yang bikin takjub para petinggi pabrikan ini, ada sebuah motor type ini, yang laku di jual seharga 70jt'an setelah di discontinue oleh pabrikan nya.
Yupp betul, motor RX-King lah yang ku maksud, motor batangan bermesin 2 tak berkubikasi 135cc dari produsen yamaha.
yang sangat di segani karena akselerasi nya. Namun kali ini cerita nya bukan tentang upgrade gila-gilaan agar akselerasi seperti roket, tapi lebih ke restorasi aja, agar nyaman untuk di pakai harian maupun touring.
 |
| penampakan awal sang "raja" |
'raja' ini sebenarnya adalah milik seorang kawan yang berusaha di bidang sepatu dan kawan-kawan nya. motor idaman nya semenjak masih di kampung halaman nya , namun belum juga datang kesempatan untuk memilikinya, dan kesempatan untuk memiliki sang 'raja' ini pun terbilang unique. karena merupakan hadiah yang di persiapkan orang-orang terdekat nya untuk kado ulang tahun nya.
awesome banget kan kawan-kawan nya ? memberikan kado sebuah realisasi impian yang jadi kenyataan. Namun karena tak lagi di produksi oleh pabrikan nya, maka unit second lah solusi nya.seperti yang kita semua tahu, membeli sebuah unit second hand, pasti ada saja kekurangan nya. begitupun dengan sang 'raja' ini. yang memiliki keluhan, sukar untuk down shifting -halah bahasa apa lagi ini ?- upppsss...iya deh di terjemahin.... susah buat pindah gigi dari gigi 3 ke gigi 2 nya , karena sering kali bablas ke posisi netral.
hmmmm......karena pengalaman ku kurang menghadapi masalah seperti ini, maka mencari informasi yang valid lah langkah pertama ku. baik googling maupun menyimak problem yang sama dengan yang ku hadapi kali ini dan solusi nya, yang ku temukan di group sosial media. Dan kebanyakan solusi yang di tawarkan adalah mengganti drum gear (gear botol ) nya serta fork shifter nya.
weleh....musti belah-belah mesin lagi dehhh.....tapi ga ada option lagi, supaya bisa tahu masalah dan kendala di dalam mesin, cara ini lah satu-satu nya.
padahal motor ini sudah nginep di rumah ku sebelum aku berangkat ke surabaya untuk melayat tempo hari. tapi karena keadaan mendesak lah terpaksa pengecheckan dan upaya restorasi nya molor dari jadwal seharus nya. dan proses pengecheckan nya setelah mesin si orange naik ke rangka dan mesin si orange bisa running.
langsung beralih ke proses menurunkan dan bongkar mesin sang 'raja'. lepas semua socket di rangka nya juga knalpot nya, dan semua baut pengikat mesin ke rangka sang 'raja'.
proses bongkar ini juga mengharuskan aku untuk menambah arsenal tool ku, yaitu pembelian sebuah mata kunci socket berukuran 26mm ; untuk melepaskan sprocket depan nya. juga penambahan tool trekker magnet untuk melepas rotor magnet dari kruk as nya. wuih.....nambah terus tool nya .
tak lupa pembuatan holder house kopling dari plat gesek bekas sang 'raja'. karena aku ga ingin ada proses impact yang bisa merubah bentuk dan center part-part sang 'raja' ini. dan seperti inilah keadaan mesin rx-king ini saat berhasil ku belah :
 |
| tadaaa.....terbelah juga akhir nya |
 |
| tinggal observasi part mana yang musti di remajakan |
Bersambung.......
 |
| masih lama ga sambungan nya O'om ?? |
advertisements
0 komentar:
Posting Komentar